KAB. BANDUNG || bedanews.com — Miris mendengar obrolan dua orang ibu-ibu di dalam angkot, pada pembicaraannya itu mengaku sebagai warga penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT). Juga sempat memprotes RT/RW karena namanya tidak dicantumkan sebagai penerima bantuan, ternyata di lebaran nanti merencanakan liburan ke Pulau Bali.
Salah seorang Ibu yang tidak diketahui namanya itu, sebut saja RS, menyebutkan sejumlah bantuan yang diterimanya, diantaranya, uang tunai, Sembako, dan Minyak Goreng. Ibu satunya lagi pun mengiyakan perihal itu.
Malah Ibu kedua teman seperjalanannya itu, sebut saja WN, mengatakan anaknya bekerja dipenjualan Tiket Pesawat terbang domestik. “Masalah bantuan mah pan itu hak warga jadi tidak ada masalah bagi kita,” kata WN sambil tertawa-tawa, Selasa 26 April 2022.
RS juga tidak mau kalah, setelah liburan ke Bali merencanalan untuk singgah di Borobudur terlebih dahulu sebelum pulang ke Bandung. Ironisnya ibu-Ibu tersebut merupakan penerima tetap BLT tapi gaya hidupnya cukup narsis.
Ketika iseng ditanyakan kepada sopir angkot mengenai dua ibu-ibu tersebut, ternyata ibu-ibu tersebut memang kalau ngomong itu gayanya selangit. Tidak mau kalah omongan dengan lawan bicaranya.
“Mereka berdua sudah langganan naik angkot saya, jadi saya tahu karakter mereka,” ujar sopir angkot yang tidak mau menyebutkan namanya.***