BEDAnews, Bandung
Meskipun telah mendapatkan bantuan dana stimulasi pasca kebakaran pasar Andir dari pemerintah kota untuk kesinambungan berdagang, namun sampai saat ini ternyata apa yang dijanjikan pengembang pasca kebakaran akan cepat dibangun belum dilaksanakan.
Untuk itu sekitar 20 orang dari Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) meminta kepada pemerintah kota Bandung untuk memfasilitasi pedagang dengan pengembang.
Hal itu terungkap dalam audiensi APPSI dengan Sekretaris Daerah Kota Bandung, Edi Siswadi di Ruang Rapat Tata Praja, Balaikota Bandung, Jl. Wastukancana No.2 Bandung, pecan lalu.
Dalam kesempatan tersebut, APPSI meminta pemerintah kota memberikan kepastian dan mempertanyakan kesanggupan dari pihak pengembang, sehingga permasalahannya tidak berlarut-larut, yang direspon pihak Pemerintah Kota dalam hal ini Sekda yang akan segera memanggil pengembang untuk melakukan tatap muka dengan pedagang.
Jika memungkinkan, Edi menyarankan pengembangan pasar dapat dikelola oleh APPSI sendiri. Sangat memungkinkan pembangunan pasar tidak usah melibatkan investor, asal mempunyai tekad yang kuat, cita-cita dan tujuan bersama untuk kesejahteraan pedagang. Hal tersebut bisa diwujudkan dengan membentuk koperasi, sehingga keuntungannya pun bisa kembali pada pedagang, katanya. (Heru)
