Untuk itulah, Allah SWT., menyedikan keistimewaan 10 hari kedua bulan Ramadan salah satunya adalah, daoa dikabulkan oleh Allah SWT. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, dimana ia berkata bahwa Rasulullah SAW Bersabda: “Awal bulan Ramadhan adalah Rahmat, pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka)” Kalau demikian, lantas apa saja yang perlu kita lakukan agar mendapatkan ampunan/Maghfiroh dari Allah SWT.:
Pertama:Hindari Godaan Duniawi; Menghidari atau menjaga dari godaan duniawi; Melaksanakan rangkaian ibadah bulan Ramadan di 10 hari kedua, artinya orang tersebut mampu menahan dan menjauhkan diri dari godaan duniawi yang berlebihan. Godaan duniawi yang dimaksud seperti mementingkan urusan dunia dibandingkan ibadah. Misalnya mengobrol dengan teman-temannya dengan alasan buka puasa bersama. Contoh lain, tidak melaksanakan salat tarawih karena sibuk menyiapkan keperluan Lebaran.