Bekasi – bedanews.com – Pelaksana tugas Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, meminta aparat pemerintahan di wilayahnya untuk rajin turun ke lapangan dan menyapa warga.
Pesan itu disampaikannya ketika memenuhi undangan warga Blok T3- T8 Perumahan Wahana Pondok Gede, Kecamatan Jatiasih, dalam Puncak Perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia, Sabtu (20/8/2022) malam.
Dalam kegiatan itu, sekaligus meresmikan Gedung Serbaguna Pojok Wahana yang dibangun warga secara swadaya.
Dalam pidatonya, ia mengaku bangga melihat warga yang guyub dan senang bergotong-royong.
“Undangan perayaan malam 17-an banyak masuk ke saya dan semua temanya sama. Tapi saya memilih hadir di sini malam karena warga yang punya karakter guyub dan gotong-royong,” kata Mas Tri, sapaan akrabnya.
Dia mengharapkan, kekompakan dan solidaritas warga di Kota Bekasi dapat terus terjaga dan makin baik lagi.
Pejabat yang dikenal dekat dengan warganya itu juga meminta para pimpinan wilayah setempat dari Lurah sampai Camat makin sering turun ke lapangan dan mencari tahu permasalahan yang dihadapi masyarakat di daerahnya.
“Kami minta Camat dan Lurah untuk turun ke lapangan. Jangan ada lagi kesulitan berobat, kesulitan mendapat pendidikan dan kesulitan mengakses layanan kependudukan,” ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Sebelumnya ia menjelaskan soal banyak program pelayanan yang dikembangkan Pemkot Bekasi. Misalnya program Kelompok Wanita Tani, pemilahan sampah organik dan non organik, budidaya maggot, hingga program melayat.
Tri mengajak warga untuk memanfaatkan semua program layanan Pemkot Bekasi. Warga pun bisa menjaga lingkungan dengan membangun bank sampah, menyatukan visi agar tidak ada lagi kasus stunting dan menyukseskan bulan imunisasi di Kota Bekasi.
“Kalau ada keluhan dan saran, masuk saja ke Instagram saya. Kalau ada hambatan dan perlu pelayanan yang lebih, kami siap,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Lingkungan Blok T3- T8 Wahana Pondok Gede, Ali Khairuddin, mewakili warganya mengaku merasa terhormat Plt Wali Kota mau datang ke perayaan HUT RI sekaligus meresmikan gedung serbaguna di lingkungannya.
“Gedung serbaguna kami bangun secara swadaya karena ingin punya fasilitas untuk kepentingan bersama maupun hal lain yang bersifat positif baik untuk orang tua dan anak-anak,” kata Ali. (Red).