“Deklarasi damai ini adalah bentuk kesungguhan kita dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Dengan komitmen bersama, kita bisa menciptakan Trenggalek yang damai dan harmonis,” ujar AKBP Indra Ranu Dikarta.
Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, turut memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif deklarasi ini. Baginya, pencak silat bukan sekadar olahraga bela diri, tetapi juga warisan budaya yang seharusnya menjadi perekat persatuan, bukan pemicu perpecahan.
“Saya sangat mengapresiasi deklarasi damai ini. Pencak silat harus menjadi sumber persaudaraan dan kebersamaan. Mari kita tunjukkan bahwa silat adalah kebanggaan bangsa yang mengajarkan kedisiplinan, kehormatan, dan solidaritas,” tegasnya.
Dalam deklarasi tersebut, seluruh perguruan pencak silat di Trenggalek dengan sepenuh hati berkomitmen untuk bersatu, menjaga kedamaian dan menciptakan harmoni di tengah masyarakat.