BANDUNG, BEDAnews.com
Sebagian besar traffic light di Kota Bandung pada umumnya memiliki usia peralatan yang sudah tua. “Traffic light di Bandung sudah dibangun sejak tahun 1996 dan ada beberapa yang sudah mengalami kerusakan,” demikian diungkapkan Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bandung, Yudiana, saat Bandung Menjawab di ruang media, Balaikota Bandung, Kamis (21/5)
Namun begitu, lanjut Yudiana, dari tahun ke tahun Dishub Kota Bandung terus memperbaiki fasilitas yang rusak tersebut. Baru sekitar 30% sampai 40% fasilitas rusak tersbut diganti dengan yang baru sedangkan sisanya masih menggunakan peralatan lama.
"Tiga tahun kebelakangan ini, Bandung melaksanakan upgrade service bertahap untuk perbaikan traffic light. Semuanya itu ada bantuan dari APBN dan APBD yang nantinya akan dilaksanakan oleh Dishub," ujarnya.
Menurut Yudi, ada beberapa titik di Bandung yang melakukan upgrade service traffic light. Titik itu meliputi sepanjang jalan Soekarno Hatta, dari mulai Cibereum ke Gedebage dan dari jalur tengah dari Ahmad Yani, Supratman sampai Cibereum. Sedangkan jalur utara akan berpusat di Cicaheum dan ia masih mengharapkan ada bantuan dari APBN untuk mendapatkan peralatan baru.
"Kawasan Jalan Riau juga yang sampai saat ini sedang dalam proses perbaikan trotoar, tak luput dari ini, untuk perbaikan traffic light nya," imbuhnya.
Selain melaksanakan upgrade perbaikan dan perawatan traffic light, Yudiana juga akan mengganti lokasi yang awalnya menggunakan bantuan lampu pijar dan diganti dengan lampu LED.
"Kita akan upayakan lampu pijar untuk bertahap digantikan dengan LED," ungkapnya seraya menambahkan untuk anggaran upgrade perbaikan dan perawatan traffic light serta pengadaan LED, di tahun ini ada alokasi sebesar 4 Milliar. (Ricard/BD)