Dansatgas mengatakan daun alpukat sering digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi beberapa penyakit, daun tanaman yang masih muda digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi penyakit batu ginjal dan rematik. Daun alpukat juga terkenal bersifat melancarkan air seni dan antibakteri, daun yang tidak terlalu muda ataupun terlalu tua bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah dan lemak darah seperti kolesterol, LDL, dan trigliserida.
Biji buah alpukat yang berukuran besar juga dapat dikonsumsi sebagai obat maag, biji buah tersebut harus diolah terlebih dahulu dengan cara diparut dan disaring sebelum diminum. Kandungan di dalam biji terbukti mampu menetralkan asam lambung tinggi.
“Selain penyakit maag, biji Alpukat berkhasiat sebagai antiradang, menghilangkan rasa sakit, menyembuhkan sariawan, mengatasi diabetes, dan kencing manis. Biji Alpukat juga sering digunakan industri tekstil sebagai pewarna pakaian yang tidak mudah luntur,” pungkasnya.