Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Andy Soelistyo K.P., S.Sos, M.Tr. (Han), pada Rabu (23/7/2025) menyampaikan bahwa, TMMD bukan sekadar proyek pembangunan fisik, melainkan bagian dari strategi pertahanan semesta untuk memperkuat ketahanan wilayah dari tingkat Desa.
“TMMD merupakan bukti bahwa TNI hadir untuk menjawab kebutuhan nyata masyarakat. Program ini dirancang tidak hanya untuk membangun jalan atau fasilitas umum, tetapi juga membangun semangat gotong-royong, wawasan kebangsaan dan ketahanan sosial di tengah masyarakat,” ujarnya.
Melalui pelaksanaan TMMD ini, akan menjadi wujud kontribusi dan kehadiran TNI dalam membangun negeri. TMMD bukan hanya menjadi sarana membangun infrastruktur desa, tetapi juga sebagai instrumen penting dalam mempererat hubungan antara TNI dan rakyat, serta membangun ketahanan wilayah dari bawah. (Red/Pendam IV/Dip).