KAB. BANDUNG || bedanews.com — Ada menerima kabar dari beberapa tokoh masyarakat melalui pesan WA telepon selular, Kamis kemarin 10 April 2025, dari beberapa nara sumber berupa paparan dengan judul “Saatnya DPRD Bongkar Masalah BDS”.
Isi Pesan WA
PT Bandung Daya Sentosa (BDS), sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kabupaten Bandung, seharusnya menjadi pilar penggerak ekonomi daerah. Namun, alih-alih menjadi aset yang produktif, BDS justru terseret dalam berbagai persoalan, terutama terkait dugaan mismanajemen keuangan. Isu yang berkembang di masyarakat cukup serius: BDS disebut-sebut memiliki tunggakan lebih dari Rp100 miliar kepada lebih dari 18 vendor. Jika ini benar, situasi ini bukan hanya merugikan pihak vendor, tetapi juga menimbulkan pertanyaan besar: bagaimana pengelolaan BDS selama ini? Dan yang lebih penting, *apa langkah konkret DPRD untuk menuntaskan masalah ini?*