Badan Perubahan Iklim yang baru dibentuk bertugas mengkoordinasikan upaya untuk merespons perubahan iklim dan mengurangi gas rumah kaca. Hasil penelitian ilmiah mengenai perubahan iklim dan pelaksanaan aksi adaptasi telah dipublikasikan dalam laporan Komunikasi Adaptasi.
Taiwan juga membentuk tim interdisipliner untuk menyusun Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim. Inisiatif ini mempromosikan solusi berbasis alam dan memberdayakan kelompok rentan.
Upaya-upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Taiwan secara keseluruhan dalam menanggapi perubahan iklim, melindungi keselamatan publik, dan mendorong pembangunan nasional yang berkelanjutan.
Lebih dari 70 persen sumber daya Taiwan diperoleh melalui impor. Namun pada 2022 tingkat daur ulang sampah kota mencapai 59,5 persen dan tingkat penggunaan kembali sampah industri naik menjadi 86,5 persen.