Kolonel Inf. Budi Iman Santoso, SE., MM, begitu nama lengkapnya. Ia adalah perwira lulusan AKMIL 1991 kelahiran Tasikmalaya. Badannya tinggi besar. Kulitnya gelap terbakar matahari akibat lama bertugas di lapangan dan menghitam karena sakit yang dideritanya. Wajahnya pucat namun sorot matanya memancarkan kilatan semangat yang menyala-nyala. Meski masih terlihat gagah dengan seragam militernya yang hijau, kakinya sudah agak lemah untuk menopang tubuhnya untuk berdiri lama atau berjalan.Kadang untuk menjaga keseimbangannya berdiri atau berjalan ia ditopang dengan sebuah tongkat.
Itulah sepintas yang terlihat oleh penulis saat bertemu di pertengahan Januari 2025 lalu di kantornya.
“Subhanallah”, penulis pun takjub dan bertasbih dengan kondisi kesehatannya yang menurun tapi masih semangat bekerja dengan ide-ide kreatifnya.