Bandung, Bedanews.com – Sukses mengatasi kasus Ferdy Sambo, kinerja Kapolri ini mendapatkan apresiasi dari aktivis mahasiswa yang tergabung dalam organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP) Cipayung Plus Jawa Barat (Jabar).
Ketua Badko Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jawa Barat Firman Nasution menjelaskan, bahwa kinerja Kapolri mengatasi kasus Ferdy Sambo ini dinilai menjawab harapan masyarakat.
“Tentunya kita harus mengapresiasi kepada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo beserta Timsus Polri, sebab telah berhasil menelusuri fakta-fakta baru dalam kasus kematian Brigadir J dan menetapkan Ferdy Sambo sebagai tersangka,” ungkapnya.
“Hal itu sudah mengungkap rasa penasaran publik selama ini, serta mematahkan kecurigaan publik terhadap adanya konspirasi dalam kasus ini,” tambah Firman.
Sementara itu, Ketua HIMA Persis Jawa Barat, Amirul Muttaqien menilai tindakan Kapolri yang menetapkan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J sebagai wujud komitmen menegakan keadilan.
“Saya sangat mendukung penuh upaya dan kebijakan bapak Kapolri serta pihak kepolisian yang telah menetapkan Ferdy Sambo sebagai tersangka dalam kasus Brigadir J sebagai wujud komitmen Kapolri tegakan keadilan,” katanya.
Senada, HIMA PUI menyatakan dengan sikap tegas yang di ambil Kapolri ini akan menjaga citra positif polisi.
“Sikap tegas yang diambil bapak Kapolri ini tentunya menunjukan sikap profesional kepolisian. Dengan hasil ini akan menjaga citra positif polisi bagi masyarakat,” tutur Ketua HIMA Persatuan Umat Islam (PUI) Jawa Barat, Isep Saepulloh
“Tindakan yang diambil oleh Kapolri dan jajarannya dalam penetapan Irjen Sambo sebagai tersangka merupakan wujud komitmen dalam penegakan hukum. Kami mendukung penuh upaya Kapolri dalam mengungkap kasus Brigadir J ini,” sambung Ketua GMKI Andreas Simanjuntak
Ketua IMM Faisal, mengatakan berkat sikap tegas dan profesionalitas dari Kapolri dan pihak kepolisian, kasus ini bisa dibongkar hingga ke akar-akarnya.
“Dengan menangkap dan mempersangkakan siapa yang telah menjadi aktor utama dan atau otak intelektual dalam kasus terbunuhnya Brigadir J,” tutur Faisal.
Disisi lain Ketua KAMMI Jawa Barat, Ahmad Jundi Khalifatullah berharap Polri dapat bekerja secara profesional dalam mengungkap kasus Brigadir J.
“Kita semua harus terus mengawal proses hukum ini, sehingga marwah penegakan hukum negeri ini dapat ditegakkan kembali,” jelasnya.
Terakhir Ketua Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Jawa Barat (KMHDI), I Putu Lingga Dharma Nanda menilai sikap Kapolri ini dapat memberikan dampak yang positif.
“Diharapkan pihak kepolisian akan bisa menjadi salah satu agen dalam perubahan bangsa dan negara yang sama-sama kita cintai ini ke arah yang jauh lebih baik sehingga diharapkan negeri ini akan bisa menjadi negeri yang maju,” pungkasnya. (Noer)