” Dari simulasi ini dapat diketahui tahapan pelaksanaan saat pemungutan dan penghitungan suara sehingga tidak ada persoalan maupun tidak memahami teknis pemungutan dan penghitungan suara pada saat tanggal 14 Februari 2024 nanti,” harapnya.
Memilih dan dipilih hak yang harus dijamin sebagai hak konstitusional warga negara Indonesia. Kita terapkan dalam kegiatan TPS ini sarana awal untuk menyampaikan hak setiap warga negara, diperlukan pengamanan demi menjaga kelancaran selama pemungutan suara berlangsung,” tegas Edwar.
Simulasi ini dapat memberikan gambaran kepada personelnya dalam melaksanakan pengamanan TPS, sehingga pelaksanaan pemilihan dapat berjalan aman dan lancar.
“Dari simulasi ini kita mendapatkan gambaran realita yang akan terjadi di TPS nantinya dimulai dari tahapan pendaftaran, pendataan, pencoblosan hingga penghitungan hasil suara di TPS. Jadi kita siapkan pengamanannya. Kesiapan kita dalam menghadapi proses demokrasi sangat penting untuk menjamin keberlangsungan dan integritas Pemilu 2024,” jelas Kapolres.**












