Maka apakah layak AS dielu-elukan sebagai pengusung HAM dan dijadikan role model pembangunan peradaban bangsa? Sedangkan kita tahu, begitu banyak kasus kematian yang menimpa warganya, terutama ras kulit hitam yang selalu menjadi bulan-bulanan ras kulit putih sebagai tanda ketidaksukaannya.
Ironisnya, negara AS tidak mampu memberikan perlindungan kepada warganya tersebut.
Ini menunjukkan bila masyarakat Amerika Serikat mengalami gangguan mental alias sakit. Bagaimana tidak, mereka menganggap betapa murahnya nyawa manusia yang tak berdosa.
Hanya karena perbedaan fisik mereka dengan mudahnya saling merendahkannya bahkan berakhir dengan pembunuhan, miris bukan?
Wajar bila seluruh masyarakatnya mengalami sakit yang akut. Karena masyarakat itu adalah kumpulan individu yang di dalamnya memiliki pemikiran, perasaan, dan aturan yang sama. Maka sehat dan sakitnya mereka tergantung dari sistem yang diterapkan negara itu.