KAB. BANDUNG || bedanews.com — Belum lama ini kita berbincang, saling bertukar kata, bertatap muka, dan senyummu yang penuh wibawa tergambar dibibirmu, yang penuh bijaksana memberikan solusi dan berkeinginan semua rekan-rekan wartawan bisa maju berkembang dan mampu menjalani kehidupan dengan nyaman.
Kini kami kehilangan sosokmu, kebaikanmu, juga kewibawaanmu, semua hanya tinggal kenangan dipelupuk mata. Tubuhmu terbaring kaku, kami hanya mampu meneteskan air mata mengiringi kepergianmu. Penuh harapan kami memohon kepada Alloh SWT, kau ada dalam limpahan Kasih Sayang-Nya, Rahmat-Nya, Hidayah-Nya, dengan mengampuni semua salah dan dosa, menerima Iman Islammu, dan dengan Ridho-Nya dijadikan ahli Surga.
Sahabatku almarhum Asep Budianto, selamat jalan dan selamat berpisah. Insya Alloh namamu, kebaikanmu, kesalehanmu, menjadi motivasi bagi kami semua. Karena kau adalah figur penggugah hati, yang penuh kelembutan tanpa lepas senyum memberikan dorongan kepada kami.
Inna lillahi wa inna ilaihi roji’un, hanya kalimat itu yang bisa kami sampaikan saat ini. Semoga kau memperoleh kebahagiaan di alam sana, yang dalam siraman Kuasa-Nya dijadikan dirimu sebagai ummat yang selalu ada dalam perlindungan-Nya.
Semoga doa yang kami haturkan kepadamu, bisa menjadi cahaya bagi dirimu, menuntunmu ke surga. Aamiin. Selamat jalan sahabatku. Kau hidup di singgasana hati kami semua, dan namamu ada diingat bagi kami.
Allaahummaghfir lahu warham hu wa’aafi hii wa’fu anhu wa akrim nuzulahu wa wassi’ madkholahu waghsil hu bilmaai wats-tsalji walbarodi wanaqqi hi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minaddanasi wa abdil hu daaron khoiron min daari hi wa ahlan khoiron min ahli hi wazaujan khoiron min zaoji hi wa adkhil hul jannata wa ‘aidz hu min ‘adzaabil qobri wa fitnati hi wa min ‘adzaabin naar.
Artinya: ”Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta istri yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka.” ***