Masa Depan: Human Society 2.0
Era Human Society 2.0 bukanlah tentang mesin menggantikan manusia, melainkan tentang kolaborasi manusia-mesin. Sejarah membuktikan, setiap revolusi teknologi memang selalu menimbulkan ketakutan. Mesin uap dulu ditentang, komputer pernah dianggap ancaman, internet sempat dicurigai. Namun pada akhirnya, teknologi justru melahirkan peluang baru yang tak terbayangkan sebelumnya. AI adalah babak terbaru perjalanan. Setiap Perusahaan, lembaga, dan korporasi yang mampu tidak hanya berinvestasi pada perangkat AI saja, tetapi juga pada SDM, karena manusia tidak lagi dipandang bersaing dengan mesin, melainkan berkolaborasi menciptakan nilai. Perusahaan yang gagal membaca arah akan tertinggal, sementara yang berinvestasi dalam “SDM dan AI” akan menjadi pelaku utama di panggung global. Dan akhirnya, masa depan bukan ditentukan oleh seberapa pintar mesin kita, melainkan oleh seberapa bijak manusia menggunakannya.***












