Menurutnya, talud yang sudah di aci juga bernilai estetika, konstruksi bangunan menjadi rapi dan enak dilihat. “Ketinggiannya disesuaikan dengan keperluan ketinggian jalan, terutama mengutamakan di titik yang rawan banjir dan longsor serta dengan standar operasional prosedur (SOP) bangunan tersebut,” tuturnya.
Sementara di beberapa titik konstruksi talud yang sudah selesai, nampak warga dan TNI mulai merapikan beberapa talud yang sudah mengering segera dilaksanakan pengacian. “Harapannya, sebelum penutupan TMMD sudah rapi semua dan kuat untuk menahan tanah dan cor di musim hujan ini, penutupan tinggal hitungan hari lagi pengerjaan dikebut dan tetap jalan terus,” ucap Lettu Inf Fransiskus. (Pendim 1510/Sula)