BANDUNG. BEDAnews.com – Bisa Dipastikan lembaga legislative semacam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) akan selalu memiliki agenda lima tahunan terkait dengan proses politik para politisi dari partai-partai politik yang akan mengisi lembaga politik tersebut melalui mekanisme pemilihan umum.
Demikian juga dengan Kantor Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Set DPRD) Provinsi Jawa Barat yang akan melayani dan memfasilitasi 120 para politisi yang terpilih pada pemilihan umum yang baru lalu, untuk bekerja sebagai anggota legislative dan menjadi bagian dari aparatur pemerintahan daerah Provinsi Jawa Barat selama lima tahun yang akan dilantik sekitar tanggal 2 Septemberan 2024 ini.
Kantor Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Set DPRD) Provinsi Jawa Barat dengan leading sector pelayanan dan fasilitasi di Bagian Umum Set DPRD Provinsi Jawa Barat, menyebutkan kesiapannya menyambut agenda lima tahunan prosesi penggantian anggota DPRD periode 2019-2024 oleh anggota DPRD hasil pemilu 2014 untuk periode 2024-2029.
Kepala Bagian Umum Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Set DPRD) Provinsi Jawa Barat Dr. H. Dodi Sukmayana, SE., MM. ketika dihubungi melalui handsetnya Senin (29/4) menyebutkan.
Bagian Umum Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (set DPRD) Provinsi Jabar dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai bagian penunjang pelayanan umum DPRD, di geliat tahun politik ini memiliki prioritas setelah pelaksanaan pemilu.
“Prioritas bagian umum yang kita antisipasi adalah setelah pemilu, otomatis kan terutama bagian umum.”Sebutnya.
Pertama adalah penataan ruang fraksi dan ruang kerja anggota, karena nanti kan pasti berubah. Kita lihat komposisi hasil pemilu siapa dan berapa orang kita petakan itu.
“Anggota fraksi itu minimal 6 orang, kalau 6 orang itu semua jadi, sekat sekat itu pun akan terjadi. Misalnya nasdem saat ini 6 nanti jadi 11 pasti ruangan tidak disitu lagi, pasti ada yang nambah ada yang berkurang.”ungkapnya
Kemuadian Ruangan untuk ibu-ibu anggota DPRD terpilih akan lebih dekat ke kamar mandi, ruang kerja Ibu-ibu dewan itu lebih deket ke kamar mandi, kita mengutamakan perempuan itu harus didahulukan.”pungkasnya.@herz