Diungkapkan lebih lanjut oleh Adri, ia bersama jajaran akan ngabret bekerja membangun kembali kepengurusan di tingkat DPK yang sebagiannya sempat goyah dampak dari tidak lolosnya PKP menjadi peserta Pemilu 2024.
“Saat ini ada sembilan DPK yang masih solid. Insya Allah, pasca Lebaran nanti kita akan segera bergerak merampungkan 18 DPK lainnya untuk persiapan menghadapi agenda Pilkada,” ungkapnya.
Terkait dengan program kerja jangka panjangnya, Adri mengaku sedang merancang sejumlah strategi, diantaranya membangun infrastruktur untuk menjaring kader baru serta mengadakan pendidikan politik bagi kader dan masyarakat serta generasi muda.
“Ya, kita patut mensyukuri sekarang ini banyak kaum muda yang mau berkiprah di politik. Banyak gagasan dan ide yang muncul dari kaum muda ini yang menjadi pertimbangan penting untuk menentukan kebijakan pemerintah. Jadi, kita juga akan berupaya menyampaikan pesan visi dan misi kepada masyarakat dan kawula muda agar bisa satu frekwensi dengan kita dan menjadikan PKP sebagai wadah untuk menyalurkan aspirasi politik,” kata Adri.