CIREBON || Bedanews.com – Dalam semangat “Revitalisasi Peran Intelektual Santri dalam Arus Transformasi Digital: Mewujudkan Inovasi Gerakan Berbasis Nilai Kepesantrenan”, ribuan santri dan mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia berkumpul di Pondok Pesantren KHAS Kempek, Cirebon, untuk menghadiri Pengukuhan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Pesantren Seluruh Indonesia.
Kegiatan yang diikuti ribuan peserta ini, terdiri dari perwakilan kampus yang tergabung dalam BEM Pesantren dan santri KHAS Kempek, menjadi momentum penting dalam meneguhkan peran pesantren sebagai pusat lahirnya generasi intelektual yang adaptif terhadap perkembangan zaman tanpa kehilangan akar nilai keislaman dan nasionalisme.
Acara turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Cirebon, serta tokoh nasional dan daerah seperti Randy Bagasyudha, S.Psi, M.I.P, Staf Khusus Bidang Politik dan Kemasyarakatan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan dan Dr. Shopi Zulfia, S.H, M.H, serta para Kiai, Ulama, Masyayikh, dan Dewan Irsyad BEM Pesantren Seluruh Indonesia.












