Nah, dengan semua drama politik ini, kita pasti penasaran. Apakah Jokowi dan tim konten kreatornya masih akan terus berselancar di dunia media sosial sampai masa jabatan Jokowi selesai? Bayangkan, apakah akan ada konten-konten baru yang tetap “wow” di menit-menit terakhir? Apakah kita akan melihat lagi Jokowi blusukan, kali ini mungkin ke nyebur ke sungai yang kumuh bahkan ke kolong jembatan tidur bersama gelandangan korban pembangunan? Ini hanya dugaan, tapi mengingat bagaimana tim media sosial Jokowi bekerja dengan lihai selama ini, bukan hal yang mustahil kalau kita akan terus disuguhi konten yang asik dan menghibur sampai detik terakhir jabatannya.
Namun, yang perlu kita sadari, “pesona digital” Jokowi tak akan bertahan selamanya tanpa disertai tindakan nyata yang membawa perubahan. Citra keren di media sosial mungkin bisa bikin kita senyum sesaat, tapi kita semua tahu, yang rakyat butuhkan bukan cuma konten lucu-lucuan, melainkan kebijakan yang benar-benar membuat hidup kita lebih baik.