Dengan demikian,tambah Ia, kurban dapat menjadi jalan peradaban, membentuk karakter manusia, memperkuat komunitas, dan menggerakkan ekonomi. Semangat kurban harus terus dikumandangkan, karena dari kurban, lahirlah peradaban yang lebih baik.
Lebih jauh Prof.Lilis mengatakan bahwa kurban adalah investasi jangka panjang bagi bangsa Indonesia, membentuk generasi muda yang berkarakter, berintegritas, dan memiliki kepedulian sosial. Dengan kurban, Indonesia dapat menjadi bangsa yang kuat dalam karakter, kokoh dengan spiritual, dan adil dalam ekonomi.
“Mari kita hidupkan kembali semangat kurban, bukan hanya dalam bentuk daging yang dibagi, tetapi juga dalam jiwa-jiwa muda yang berani memberi, berani berkorban, peduli sesama, mandiri dalam karya, dan tangguh dalam iman. Dengan demikian, Indonesia akan benar-benar menjadi bangsa besar.” pungkasnya*** dihar
