Program petani millennial itu bertentangan dengan Ketahanan Pangan, secara konsep, ini gak pernah dikaji dan tidak ada di dalam RPJMD, yang ada dalam RPJMD itu petani Juara, yang sampai hari ini juga gak ada konsepnya apa itu, kemudian modal dari BJB, masa asset pemprov dijadikan jaminan kan gak bisa juga, itu gak logis. Tetapi tiba-tiba ada petani milenial.
Lebih lanjut diungkapkan. “Kalau itu ketahanan pangan, Gak masuk akal! sudah jelas kita butuh pangan kenapa di ekspor, begitu kan !. Jadi saya katakan, program petani millennial itu bertentangan dengan Ketahanan Pangan, Katanya kita krisis pangan, kenapa malah di ekspor! “ jelasnya.
Tetapi itu memang menarik ketika saya buka di sos med, banyak yang nanya bagaimana cara daftarnya, kasihannya kalau sudah daftar gitu, kalau cara daftarnya mah gampang, begitu sudah daftar dikasih lahan di Garut 2000 Meter persegi, lalu gimana cara mengolahnya.@herz/