“Pendirian SPPG kerap sekali dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Belakangan ini terjadi banyak kasus penipuan mengenai pembuatan dapur SPPG yang mengatasnamakan BGN. Bagi masyarakat yang ingin berpatisipasi dalam program MBG dapat langsung mencari info atau mendaftarkan diportal resmi web Badan Gizi Nasional (BGN),” jelas Ade.
Setiap dapur MBG akan dikelola oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional. Kepala SPPG bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan akuntan untuk memastikan pengawasan terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan. Satu SPPG akan menyerap sekitar 45 – 50 petugas yang akan memasak makanan.
Selain memastikan kecukupan gizi dalam setiap porsi MBG, SPPG juga bertugas mengawasi standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengelolaan limbah di setiap dapur MBG dengan ketat.