JAKARTA || Bedanews.com – Kebijakan penghematan anggaran bertujuan untuk mengalihkan dana ke sektor yang lebih bermanfaat bagi rakyat, seperti perbaikan sekolah dan pengentasan kemiskinan.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo dalam sambutannya pada Kongres ke-XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim Expo, Surabaya, Senin (10/2/2025).
Presiden Prabowo Subianto menyoroti adanya perlawanan dari sejumlah pihak dalam birokrasi terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkannya.
Ia menyebut bahwa, beberapa pejabat merasa kebal hukum dan bertindak seperti ‘raja kecil’ dalam pemerintahan.
“Saya melakukan penghematan, saya ingin pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu, yang mubazir, yang menjadi alasan untuk korupsi, dihentikan dan dibersihkan,” ujar Prabowo.