Menjadi petani, lanjutnya, tidak identik dengan kekumuhan dan keterbelakangan. Justru petani adalah manusia yang paling kreatif dan paling inovatif serta paling berkepentingan dengan kemajuan teknologi. Semua ini sepatutnya mendorong para petani professional untuk berpikir dan bekerja lebih keras lagi, agar dapat menyiapkan sistem pertanian yang sehat, produktif tanpa memperparah laju kerusakan bumi.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur menyampaikan selamat dan berpesan kepada pengurus agar teruslah berkarya, berkreasi dan berinovasi.
“Semoga para petani professional ini semakin gigih berkontribusi meningkatkan pertanian di Aceh,” pesannya.
Usai dilantik, Ketua PISPI Aceh Azanuddin Kurnia, menyebutkan banyak potensi dan warna di PISPI. “Bagaimana kita bisa mengkoordinasikan dan menyatukan warna – warna yang ada di PISPI menjadi warna pelangi. Sehingga warna pelangi bisa menjadi indah dan kuat dalam menjalankan program dan kegiatan,” katanya.