“Dan hari ini kita tidak boleh diam ketika rakyat Palestina ditolak keadilan dan legitimasi yang sama di aula ini.”
“Thucydides pernah memperingatkan: Yang kuat melakukan apa yang mereka bisa, yang lemah menderita apa yang harus mereka tanggung. Kita harus menolak doktrin ini. PBB ada untuk menolak doktrin ini.”
“Kita harus berdiri untuk semua, yang kuat maupun yang lemah. Benar tidak bisa berarti salah. Benar harus tetap benar.”
Prabowo juga menegaskan kembali pentingnya PBB sebagai pilar perdamaian dunia, komitmen Indonesia terhadap multilateralisme, hingga kesediaan mengirim lebih dari 20.000 pasukan perdamaian ke Gaza, Ukraina, Sudan, Libya, atau wilayah lain yang membutuhkan. Ia menegaskan komitmen Indonesia dalam isu perubahan iklim, ketahanan pangan, serta peran sebagai negara kepulauan terbesar yang terdampak langsung kenaikan permukaan laut.