Komitmen peningkatan ekspor nasional dan akses pasar bagi UMKM nasional ini merupakan bagian dari program WikiExport yang merupakan inisiatif yang dikembangkan Kadin Indonesia sejak Oktober 2022 bersamaan dengan Gerakan Kemitraan Inklusif untuk UMKM Naik Kelas. Hingga saat ini, tercatat lebih dari 200 UMKM yang sudah mendapatkan pendidikan dan pelatihan ekspor bersertifikat melalui program tersebut. Pada tahun 2023, program WikiExport telah berhasil membawa sembilan UMKM Indonesia siap ekspor untuk mengikuti business matching dengan menghasilkan transaksi sebesar USD 1 juta atau senilai Rp16,1 miliar.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, menyatakan program ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah UMKM siap ekspor serta memperluas negara potensi dan tujuan ekspor lainnya. “Peran dan kontribusi UMKM sangat penting dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen. Bertumbuhnya UMKM yang berorientasi ekspor turut memperkuat fundamental perekonomian nasional. Kolaborasi yang dilakukan bersama Sampoerna di Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia hari ini merupakan salah satu wujud nyata dari kolaborasi dan sinergi yang harus semakin ditingkatkan untuk mengembangkan kapasitas UMKM nasional yang berdaya saing global dan berorientasi ekspor,” terangnya. Kadin Indonesia saat ini juga turut memperkenalkan inisiatif AyoBerkadin! bagi UMKM. Melalui program ini, pelaku UMKM diajak bergabung menjadi anggota Kadin untuk mendapatkan edukasi, pengembangan kapasitas, pendampingan, konsultasi bisnis, jejaring, serta berkesempatan mengikuti pameran UMKM di tingkat nasional dan internasional.