Bandung, Bedanews.com
Argumentatif,rasional dan lugas. Itulah kalimat yang pas disematkan kepada Nurmalasari saat menjawab dan menjelaskan semua pertanyaan atau bantahan Tim penguji dalam Sidang Senat Terbuka Ujian Promosi Doktor Pascasarjana UIN SGD Bandung di Aula Lantai 4 Gedung Pascasarjana, Kampus 2 Jalan Soekarno-Hatta,Bandung,Jumat,29 Agustus 2025.
Dengan Disertasi berjudul “MANAJEMEN IMPLEMENTASI KURIKULUM INTEGRASI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BERBASIS PONDOK PESANTREN (Penelitian pada Sekolah Menengah Kejuruan Manbaul Ulum Kabupaten Cirebon, Ciwaringin Kabupaten Cirebon, Bina Insan Mandiri Kota Cirebon).

Nurmalasari yang juga seorang dosen berhasil mempertahankan Disertasinya meraih gelar Doktor Pendidikan Islam dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.88 ( Yudisium Cumlaude). Perempuan asal Cirebon ini tercatat sebagai doktor yang ke-1.050 yang diluluskan Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati Bandung dan doktor yang ke-548 di bidang Studi Pendidikan Islam di Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati Bandung.











