Kapendam IV/Dipongero, Kolonel Inf Richard Harison, S.I.P mengatakan bahwa, gelaran Wayang Kulit tersebut merupakan salah satu seni budaya asli Indonesia yang telah mendunia dan secara resmi sudah diakui oleh UNESCO. Selain itu kegiatan tersebut juga ditujukan untuk membuat masyarakat lebih guyub dan kompak.
“Melalui gelaran Wayang tersebut kita mengharapkan masyarakat lebih mencintai budaya Indonesia serta bisa lebih kompak dan guyub, seperti yang dicontohkan bagaimana tokoh Bimo membangun negaranya,” ungkapnya.
Seraya menikmati gelaran Wayang yang disuguhkan, kepada masyarakat Kapendam berpesan agar kesenian tersebut dapat terus dilestarikan dan dapat diambil nilai-nilai filosofisnya di kehidupan sehari-hari.
“Semoga gelaran wayang ini menjadi wadah untuk memperkuat hubungan TNI dengan masyarakat, maupun memperkokoh hubungan antar masyarakat tersebut seperti filosofi Wayang yang melambangkan kenyataan kehidupan, nilai dan tujuan kehidupan, moralitas, harapan, serta cita-cita,” pungkas Kapendam.