Selain perbaikan jalan, Pemkot Bandung juga terus mengembangkan solusi transportasi berkelanjutan untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan mobilitas warga. Perbaikan fasilitas trotoar bagi pejalan kaki serta pengaturan ulang sistem drainase menjadi bagian dari upaya ini.
Masyarakat juga diajak untuk turut serta dalam pengawasan dan pelaporan kondisi jalan melalui Aplikasi SIMKURING yang merupakan singkatan dari Sistem Informasi Manajemen Kegiatan UPT dan Monitoring.
“Wargi Bandung dapat melaporkan permasalahan infrastruktur, diantaranya terkait jalan rusak atau bolong, saluran mampet, sungai ataupun trotoar rusak lewat SIMKURING. Dengan peran aktif warga, ini sangat penting agar proses perbaikan dapat berjalan lebih cepat dan tepat sasaran,” ujar Sandi.**