Dalam pertemuan tersebut, Herman menegaskan perlunya solusi konkret dalam pengelolaan sampah, terutama di tingkat rumah tangga. Ia mendorong Pemda Kota Bandung untuk memperkuat sistem pengelolaan sampah berbasis kewilayahan melalui pemanfaatan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).
“Pemda Kota Bandung harus mencari solusi terbaik untuk menangani sampah, terutama sejak dari sumbernya, yakni di rumah tangga. Optimalisasi TPS3R dan TPST menjadi langkah penting dalam mengurangi ketergantungan terhadap TPA Sarimukti,” kata Herman.
Ia juga mengajak seluruh pihak, termasuk Camat, Lurah, RW, serta masyarakat, untuk berperan aktif dalam pengurangan sampah dari rumah tangga serta meningkatkan pemanfaatan fasilitas TPS3R dan TPST untuk mendaur ulang sampah.