“Berhubung ada warga penduduknya yang bernama Kamal dan Lasiman penduduk Rt 02 dan Rt 06, sehingga jembatan ini saya beri nama Jembatan Malas yang diambil dari nama akhir dan nama awal kedua warga penduduk mal dan las (red-malas) dan diartikan dalam bahasa inggrisnya Lazy Bridge,” ungkapnya sambil tertawa lirih.
Kang Lamijan, panggilan akrab didalam maupun luar Desa sosok tersebut sangat vokal dan loyalitas kepada semua orang yang mengenalnya memiliki harapan terkait dengan Pembangunan Desa kedepannya “Untuk tahun depan ini, saya fokuskan Anggaran Dana ke pembangunan jembatan berhubung ada 4 unit jambatan kecil-kecil di Desa ini menjadi perhatian saya kedepan dan itu nantinya akan kami bangun agar merata dan merasakan manfaat untuk semua orang terutama warga penduduk Desa ini,” singkatnya. (Tatang Progresif).











