KUALA KAPUAS || Bedanews.com – Sarana jembatan yang dibangun Pemerintah Desa Manggala Permai dalam menunjang dan mempermudah bagi warga membawa hasil panen perkebunan sawit dan sayuran, jembatan sebelumnya tidak dapat dilalui roda empat kini dapat dinikmati dan dilalui oleh warga setempat.
Pembangunan menggunakan Anggaran Dana Desa Tahap l dan ll tahun anggaran 2024 pekerjaan dilaksanakan oleh TPK Desa secara bertahap, tahap l menelan anggaran Rp 38.387.000,-, selanjutnya pada tahap ll dengan biaya Rp 171.843.000,-, total keseluruhan biaya yang dipergunakan Pemerintah Desa Rp 210.690.000,-, Jembatan tersebut bervolume P. 3 Meter dengan L.4 Meter.
Saat dijumpai dilokasi Jum’at (18/10/2024), Kades Lamijan berceloteh, memberikan nama atas jembatan yang dibangunnya dengan sebutan “Lazy Bridge (Jembatan Malas) dan memiliki arti, ujar Lamijan.











