“Dapur ini harus segera siap beroperasi! Segala kekurangan harus segera dilengkapi dan rekrutmen tenaga kerja lokal perlu dipercepat agar masyarakat sekitar bisa ikut serta dalam program ini,” tegasnya.
Tak hanya memastikan kesiapan dapur, Dandim juga menginstruksikan pengelolaan stok bahan makanan dilakukan secara terpusat melalui satu pintu, yakni dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Koperasi Kodim 0806/Trenggalek. Langkah ini diambil untuk menjamin pasokan bahan pangan tetap berkualitas sekaligus mendorong perekonomian lokal.
Dengan percepatan operasional dapur bergizi ini, Kodim 0806/Trenggalek berharap program MBG dapat segera memberikan dampak positif, terutama bagi anak-anak dan kelompok rentan yang membutuhkan asupan makanan bergizi.