Pada aspek logistik, Pangdam menekankan perlunya modernisasi alat peralatan satuan, sistem distribusi yang efisien, dan pembinaan personel logistik yang profesional. Latihan logistik tempur, penataan gudang dengan prinsip _FIFO (first in first out)_, serta pengelolaan data persediaan secara digital menjadi bagian dari strategi untuk memastikan kesiapan tempur yang optimal.
Mengakhiri pengarahannya, Pangdam IV/Diponegoro mengajak seluruh Komandan Satuan untuk membangun mentalitas operasi yang tangguh serta menjadikan budaya profesionalisme dan adaptifitas sebagai nafas dalam setiap pelaksanaan tugas.
Apel Dansat ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 26 hingga 27 Mei 2025 di Balai Diponegoro dan Markas Yonif 400/Banteng Rider. Selain pengarahan dari Pangdam, rangkaian kegiatan juga diisi dengan pelaksanaan Uji menembak, Uji Kesegeran Jasmani, Uji kemampuan Renang Militer dan demo pencak silat militer.