Demikian pada pelaksanaan Pemilu nantinya, meskipun terdapat banyak perbedaan antara masing-masing Instansi, Pangdam berpesan kepada seluruhnya agar senantiasa bersama-sama bersinergi untuk mengawal jalannya pesta demokrasi tersebut.
“Kita harus bersama-sama menyongsong tugas yang akan kita laksanakan mulai dari hari ini hingga sampai selesai nantinya,” ungkapnya.
Dimana pada pelaksanaan Pemilu nantinya TNI akan berpedoman pada peraturan Panglima TNI, peraturan Kasad dan Nota kesepahaman yang telah dibuat oleh Panglima TNI bersama Kapolri.
Lebih lanjut dikatakan Pangdam, sejauh ini suhu politik sudah semakin meningkat, khususnya dengan dinamisnya perkembangan informasi dan berita yang beredar di Medsos. Untuk itu, kepada seluruh peserta Rapat, Pangdam mengingatkan agar siap untuk mengantisipasi setiap hakekat ancaman dan kerawanan-kerawanan yang dapat berakibat perpecahan dan kerusuhan.