Di kesempatan itu pula , Haeludin menuturkan, kegiatan Tabligh Akbar ini sebenarnya sudah menjadi program tahunan MGP juga Seni dan Budaya juga pelestariannya. Namun prioritas dari semua itu MGP mengedepankan keagamaan melalui siraman rohani secara berkelanjutan.
Apalagi Pemerintah Kabupaten Bandung mengusung program Bangkit Edukatif Dinamis Agamis dan Sejahtera (BEDAS), lanjutnya, MGP juga mengimplementasikannya salah item berupa penerapan Agamis bagi semua anggota MGP se-Kabupaten Bandung.
“Mudah-mudahan dari kegiatan Tabligh Akbar ini, semua anggota MGP bisa bertambah keimanan dan ketaqwaannya dan dari benar bisa lebih menjadi benar,” pungkas Haeludin.***