Paham keagamaan moderat adalah paham keagamaan Islam yang diselaraskan dengan nilai-nilai Barat yang sekuler (memisahkan agama dari kehidupan). Sebaliknya paham radikal, julukan yang disematkan kepada kaum muslim yang benar-benar teguh menjalani Islam dan syariat-Nya. Kelompok inilah yang menolak paham sekularisme dan anti Barat.
Sedangkan sikap beragama yang dipandang moderat adalah keterbukaan terhadap pluralisme. Yakni pemahaman yang menganggap semua agama benar. Sebab menurut mereka, semua agama berasal dari ‘mata air’ yang sama, yaitu berasal dari Tuhan.
Karenanya, tidak aneh bila penganut pluralisme termasuk penguasa negeri ini terus menggoreng isu toleransi beragama yang kebablasan. Seperti: mengucapkan Selamat Natal, ikut perayaan, doa bersama lintas agama, shalawat dalam gereja, dan lain sebagainya. Semua itu tentu saja telah merusak akidah dan melanggar aturan yang diharamkan oleh Allah Swt. Yakni mencampur-adukkan antara yang haq dan batil. Hal itu pun bisa membuat seorang muslim yang taat menjadi murtad (keluar) dari Islam. Nauzubillah.