Pertama: Apa esensi edukasi dari tema wisuda UIN Bandung ke-105?; Esensi edukasi dari tema “Mencetak Generasi Ulul Albab: Berilmu, Berakhlak, dan Berdaya Saing” adalah upaya mengintegrasikan akal–akhlak–aksi dalam diri setiap lulusan. Ada tiga lapis nilai edukatif: 1) Penguatan akal sehat publik. Generasi Ulul Albab dituntut mampu berpikir kritis, analitis, dan reflektif. Bukan sekadar menghafal, tetapi membaca realitas dan mengambil keputusan berbasis nalar dan etika; 2) Peneguhan karakter dan spiritualitas. Nilai akhlak menjadi jangkar identitas di tengah disrupsi digital yang kerap memutus relasi sosial dan moral. Lulusan diarahkan menjadi pribadi yang jujur, beretika, dan moderat; 3) Daya saing dalam dunia kerja berbasis teknologi. Tantangan ekonomi digital menuntut kemampuan literasi data, adaptasi teknologi, komunikasi lintas budaya, dan kolaborasi lintas ilmu. Tema ini menegaskan bahwa akhlak dan daya saing tidak dapat dipisahkan. Dengan demikian, esensinya bukan hanya mencetak lulusan “siap kerja”, tetapi “siap hidup” yakni siap berkontribusi di masyarakat dengan kecerdasan, kepribadian, dan kreativitas.











