“Ini menunjukkan bahwa PWI adalah organisasi profesi yang bermartabat dan berintelektual. Kita bisa melaksanakan kongres tanpa ada hambatan,” tutur Marten.
Sementara Ketua Umum Terpilih, Hendry Ch Bangun, menyatakan akan memimpin PWI semaksimal mungkin. Hendry berharap PWI kembali memiliki kejayaan sebagaimana terjadi di masa-masa lalu.

“Kita akan melakukan berbagai kegiatan, khususnya pendidikan atau peningkatan kompetensi,” kata Hendry.
Kongres yang berlansung 3 hari itu berlangsung lancar, kondusif, damai namun tetap demokratis. Beberapa anggota PWI berpendapat. Seperti kata Irmanto Lukman (Asesor Penguji UKW) : Kongres PWI XXV menjadi momentum kumpulnya PWI se Indonesia lima tahun sekali. Selain adanya HUT PWI setahun sekali. Bahkan, pada kongres bisa menjadi ajang temu kangen seluruh anggota PWI Se Indonesia.