“Indikator suksesnya sebuah pengamanan adalah jika kegiatan tersebut bisa berjalan aman lancar dan kondusif,” ucap AKBP Rahman Wijaya.
Lebih lanjut, Rahman Wijaya menambahkan, dalam pengamanan sebuah kegiatan harus ada persamaan persepsi dalam mekanisme pengamanan.
“Kita harus punya persepsi yang sama dalam pengamanan kegiatan, jangan sampai kita menyusun pola pengamanan, menyusun rencana pengamanan namun tidak paham,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Rahman Wijaya juga menekankan kepada Kapolsek jajaran untuk melaksanakan koordinasi dengan forkopimka, kepala desa serta ketua perguruan ranting yang ada wilayah masing-masing.
“Inventarisir daerah yang dianggap rawan tentukan cara bertindak bagaimana sehingga situasi saat kegiatan bisa berjalan kondusif,” tandas perwira polisi asal Banyuwangi itu.