Dijelaskan olehnya, banyak dari anggota yang menduduki jabatan Intel, namun belum mempunyai kualifikasi Intel, rencana kedepannya akan diadakan penataran Intel di Surabaya untuk meningkatkan kualifikasi ilmu Intel.
“Kepada seluruh anggota agar bijak dalam penggunaan medsos, karena apabila melanggar dapat dijerat dengan hukum sesuai undang-undang ITE,” bebernya.
Lebih dari itu, dengan banyaknya anggota dari satuan kewilayahan yang meninggal karena sakit komplikasi, jantung, paru dan stroke, pihaknya juga menghimbau agar menjaga kesehatan dengan olah raga rutin.
“Mengingat dalam waktu dekat akan diselenggarakan Pilkada serentak, agar ditekankan kepada seluruh anggota untuk memahami tugas pokok serta fungsinya sebagai TNI, dengan memegang teguh Netralitas TNI,” ungkapnya. (Red).












