Sementara itu, Babinsa Koramil 0801/11 Donorojo berharap, dengan praktik pembuatan pupuk kompos dari sampah rumah tangga diharapkan dapat mengurangi jumlah limbah organik yang berakhir di tempat pembuangan sampah, sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian secara berkelanjutan.
“Dari hasil pelatihan ini nantinya akan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman masyarakat tentang manfaat pupuk kompos serta keterampilan mereka dalam memanfaatkan limbah secara efisien dan tepat guna,” ujarnya kepada awak media di lokasi.
Dirinya juga menekankan partisipasi aktif para peserta dalam kegiatan ini menciptakan sinergi antara masyarakat, Babinsa, pemerintah Desa dan lembaga pendukung pertanian, dalam meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah.