Pertanyaan yang diajukan oleh kelima mahasiswa tersebut antara lain tentang proses awal pengajuan Undang-Undang, waktu pembuatan undang-undang mengapa prosesnya ada yang cepat dan ada yang lama. Pertanyaan lain adalah upaya pemerintah dalam memberdayakan pendidikan termasuk kesetaraan gender. Khusus Muhammad Kamil, menanyakan proses kelahiran undang-undang soal keadilan dalam Undang Undang Energi.
Usai acara dialog dilakukan pemberian cendera mata oleh Pranata Humas Andita Ramadhani kepada Budi Nugraha.
Seusai pemberian cendera mata, para mahasiswa diajak mengunjungi Gedung Paripurna MPR dimana setelah mendapat penjelasan dari tim Setjen DPR dilakukan foto bersama.
Segelah meninjau Gedung Paripurna, Mahasiswa juga diajak mengelilingi Museum DPR, di mana di museum tersebut ditampilkan perjalanan lengkap DPR mulai kelahirannya, semasa masih bernama Volksraad. (Red).