“Saya berharap ujian Komprehensif yang dilaksanakan di bulan Ramadan mendapat berkah dan meraih nilai nlai spiritualitasnya lebih kentara karena mahasiswa yang diujinya itu murni penilaiannya intelektual tidak unsur atau preseden yang lain” terang Soleh
Ketua Program studi TP (Tasawuf Psikoterapi), Dr.Cucu Setiawan M.Ag menegaskankan dengan digelarnya ujian komprehensif bisa menjadikan pelajaran bahwa momentum berpuasa harus tetap memaksimalkan ikhtiarkan sebagai manusia untuk menuntut ilmu. “ Jangan sampai gara gara bulan Ramadan tidak ada semangat untuk menyelesaikan studi (ujian komprehensif). Sebab itu, dengan uiian ini para mahasiswa bisa lulus tepat waktu dan mendapat keberkahan, serta mendongkrak menjadi program studi yang ungggul.












