Poros Kedua: Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya,
Gerindra dan PKB
Capres/Cawapres: Prabowo Subianto, Muhaimin Iskandar, Sandiaga Uno, Erick Thohir, Khofifah
Poros Ketiga: Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Golkar, PAN dan PPP
Capres/Cawapres: Airlangga Hartarto, Ridwan Kamil
“Dari 3 poros di atas, masih ada 3 partai tersisa belum terbentuk porosnya yakni: Nasdem dengan 59 kursi calonnya Anies Baswedan dan Andhika Perkasa, Partai Demokrat dengan 54 kursi calonnya Agus Harimukti Yudoyono (AHY) dan PKS dengan 50 kursi calonnya Ahmad Heriyawan (Aher). Nampaknya poros ini agak alot. Nasdem memaksakan Anies-Andhika untuk capres-cawapres, Partai Demokrat Anies-AHY dan PKS Anies-Aher. Semuanya wajar-wajar saja karena semua ingin kadernya manggung agar mendapat dampak ekor jas Pilpres,” kata Mochtar.












