Dihadapan tim penguji dalam sidang terbuka,Muhajirin mampu menjawab semua pertanyaan yang diajukan penguji. Bahkan dengan dengan argumentatif dan rasional Ia bisa memaparkan dengan detail semua sanggahan penguji.
Dari hasil riset dan karya ilmiahnya, Muhajirin memaparkan orsinilitas penelitiannya yang mengungkap Dinamika Identitas Budaya Muslim Madura melalui Peci dan Sarung.Penelitian ini menawarkan perspektif baru dalam memahami budaya peci dan sarung sebagai simbol identitas aktif yang dinegosiasikan dalam kehidupan masyarakat muslim Madura. Berbeda dengan kajian sebelumnya yang cenderung fokus pada aspek historis, religi, atau adat semata, penelitian ini menempatkan peci dan sarung dalam kerangka representasi budaya yang dinamis.
Dengan menggunakan pendekatan Stuart Hall, penelitian ini menyoroti relasi simbol, makna, dan praktik sosial secara modern. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peci dan sarung tidak hanya sebagai warisan simbolik yang statis, tetapi juga sebagai medan representatif identitas aktif yang dapat berubah dan beradaptasi dengan konteks sosial dan budaya.