• DISCLAIMER
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • Contact Us
Selasa, Oktober 14, 2025
  • Login
Bedanews
Advertisement
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
  • TNI-POLRI
  • Headline
  • Ragam
  • News
  • Politik
  • Edukasi
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Karya
  • Profil
No Result
View All Result
Bedanews
No Result
View All Result

Home » Kontroversi Fenomena Musik Jazz Di Indonesia » Halaman 4

Kontroversi Fenomena Musik Jazz Di Indonesia

Avhes by Avhes
24 Juni 2024
in Tak Berkategori
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Memang rata-rata musisi yang menamakan dirinya pemusik jazz di Indonesia karakternya seperti Bill Saragih. Ada Ireng Maulana yang kerap juga rekaman musik yang sebenarnya bergenre musik pop kendati dikemas dalam balutan musik jazz, seperti dalam album Ermi Kulit dimana beliau bertindak selaku arangernya. Ermi Kulit sendiri tidak pernah mengaku sebagai penyanyi jazz, namun penyanyi ini lah yang bisa menyanyikan lagu-lagu jazz. Ada juga Idang Rasyidi yang gemar menjazzkan lagu-lagu pop atau pop kreatif.

Indra Lesmana

Diminished atau Substitute Chord

Seorang jazzer perempuan terkenal, Cut Deviana Daud Syah juga gemar menjazzkan lagu pop atau daerah. Lagu Inanikeke ditangannya jelas akan menghilangkan aroma kemiskinan seorang penjual kacang yang menjadi tema lagu tersebut. Dengan melibatkan chord-chord 9, 11 dan 13 plus bridge berupa diminished atau substitute chord, maka lagu alami tersebut cepat juga kehilangan lanscap alam Minahasa, atau Tonseanya yang indah. Mungkin orang Manado sendiri yang kebanyakan gemar lagu-lagu standar ringan punya Clif Richard atau Pat Boone misalnya, akan merasa asing dengan lagu daerahnya sendiri itu, lantas akan bertanya, “Lagu apa jo itu kua”. Dan Cut Deviana yang separoh Aceh akan menjawab centil, “Mar kong tidak ada larangan dalam syariah untuk beking lagu daerah jadi Lebel jazzy no…” Menurut pengakuannya, ia sendiri adalah pemain dan guru musik klasik yang suka pada spontanitas musik jazz.

BeritaTerkait

LaNyalla Siap Perjuangkan Aspirasi Guru Madrasah, se-Jawa Timur Jadi PPPK

14 Oktober 2025

Praperadilan Mantan Sekda Balangan Sutikno Di Tolak

14 Oktober 2025
Page 4 of 7
Prev1...345...7Next
Previous Post

Puluhan anggota DPD RI Kompak Usung LaNyalla, Nono, Elviana dan Tamsil, Pimpin DPD RI

Next Post

Serka Mahmudi Dampingi Petani Lakukan Penyiangan Tanaman Padi

Related Posts

Ragam

LaNyalla Siap Perjuangkan Aspirasi Guru Madrasah, se-Jawa Timur Jadi PPPK

14 Oktober 2025
Ragam

Praperadilan Mantan Sekda Balangan Sutikno Di Tolak

14 Oktober 2025
TNI-POLRI

Pangdam IV/Diponegoro Pimpin Sertijab dan Tradisi Korps Pejabat Kodam IV/Diponegoro

14 Oktober 2025
Ragam

Tingkat Provinsi Kalteng, RSUD Kapuas Meraih Penghargaan dari BPJS Kesehatan

14 Oktober 2025
Ragam

Kerja Santri dan Bayang-Bayang Eksploitasi

14 Oktober 2025
Ragam

Jaksa Agung Rotasi 73 Pejabat, Sejumlah Kajati Pejabat dan Setingkat Diganti

14 Oktober 2025
Next Post

Serka Mahmudi Dampingi Petani Lakukan Penyiangan Tanaman Padi

JDIH DPRD Kota Cimahi

LPKL

BEDA Itu pilihan

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA

MFC - Bedanews.com © 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result

MFC - Bedanews.com © 2021