“Kami berharap kolaborasi ini dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam pengembangan kurikulum berbasis industri dan peningkatan mutu lulusan SMK yang siap kerja,” ujarnya.
Wakil Ketua I, K.H.M. Muhammad Rofik Mualimin, Lc., M.Pd.I menambahkan pentingnya pembinaan berkelanjutan terhadap tenaga pendidik serta peningkatan fasilitas penunjang praktik siswa. Ia menekankan, sektor pariwisata memerlukan sumber daya manusia yang tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki karakter dan etika kerja yang unggul.
Sementara itu, Kadisdikpora DIY, Drs. Suhirman, M.Pd., dalam pemaparannya menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong revitalisasi SMK.
“Kami terus mendorong link and match antara SMK dan dunia industri agar lulusan dapat langsung diserap oleh pasar kerja,” ungkapnya.